Disway.id, NTT - Aplikasi WhatsApp kini menjadi salah satu alat komunikasi paling populer di dunia, termasuk di Indonesia. Sayangnya, popularitas ini juga dimanfaatkan oleh pelaku kejahatan siber untuk melancarkan berbagai modus penipuan. Banyak masyarakat yang sudah menjadi korban karena kurang waspada atau tidak mengetahui modus-modus yang digunakan.
Berikut ini adalah beberapa modus penipuan yang sering terjadi melalui WhatsApp:
1. Penipuan Undian atau Hadiah
Modus ini cukup klasik namun masih efektif. Korban menerima pesan dari nomor tidak dikenal yang mengklaim bahwa ia memenangkan undian, hadiah dari perusahaan besar, atau mendapatkan voucher belanja. Untuk mencairkan hadiah, korban diminta mengirimkan sejumlah uang atau data pribadi.
Tips menghindari:
Jangan percaya jika tiba-tiba mendapatkan hadiah dari undian yang tidak pernah diikuti.
Cek kebenaran informasi melalui situs resmi perusahaan terkait.
2. Impersonasi atau Penyamaratan
Pelaku menyamar sebagai teman, saudara, atau atasan dengan nomor baru. Mereka akan mengirim pesan yang terkesan akrab, lalu meminta bantuan berupa transfer uang karena alasan darurat.
Tips menghindari:
Selalu konfirmasi ke nomor lama orang tersebut atau hubungi langsung untuk memastikan kebenarannya.
Jangan mudah percaya hanya karena foto profil dan nama terlihat meyakinkan.