DISWAY.ID, NTT - Pemerintah Kota (Pemkot) Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), bersama PT PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kupang berkolaborasi memperkuat infrastruktur penerangan ruang atau tempat publik di wilayah itu.
Wali Kota Kupang dr. Christian Widodo di Kupang, Rabu (13/8), menyatakan kolaborasi tersebut penting untuk penyediaan infrastruktur penerangan di ruang-ruang publik, khususnya taman kota yang menjadi pusat aktivitas masyarakat dan pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM).
“Di mana orang berkumpul, di situ ekonomi berputar. Taman yang terang dan hidup membuat orang betah, UMKM tumbuh dan investor pun lebih percaya diri untuk berinvestasi,” ucapnya.
Ia mencontohkan Taman Nostalgia yang menjadi pusat aktivitas Sunday Market Buat Orang Kupang (Saboak) saat ini mampu menggerakkan perputaran ekonomi hingga miliaran rupiah berkat tingginya kunjungan warga setiap akhir pekan.
Oleh karena itu, ia menegaskan bahwa kolaborasi ini penting sebagai kerja sama strategis untuk mendukung pertumbuhan ekonomi di Kota Kupang ke depannya.
Wali Kota Kupang juga mengusulkan agar ke depan pemkot dan PLN menjalin kerja sama dalam bentuk Corporate Social Responsibility (CSR) untuk penerangan taman, sekaligus mengkaji ulang sistem pembayaran listrik penerangan jalan umum agar lebih efisien.
Manajer PLN UP3 Kupang Nikolas Denis Adrian menyatakan kesiapan PLN mendukung penuh program Pemkot Kupang, baik untuk mendukung aktivitas ekonomi masyarakat maupun menarik investasi baru.
“PLN siap membantu dari sisi kelistrikan, termasuk jika ada investor yang ingin masuk. Kami juga terbuka membahas skema teknis seperti meterisasi agar penggunaan listrik lebih efisien dan sesuai pemakaian nyata,” katanya.
Ia menambahkan tim teknis Pemkot Kupang dan PLN akan segera melakukan pertemuan lanjutan untuk merumuskan langkah implementasi, mulai dari penataan titik penerangan hingga skema kerja sama yang saling menguntungkan.