Pemkab Belu Dukung Kejurda Shorinji Kempo se-NTT dan RDTL

Sabtu 23-08-2025,14:53 WIB
Reporter : Dimas Satriyo Nugroho
Editor : Dimas Satriyo Nugroho

DISWAY.ID, NTT - Ratusan kenshi Persaudaraan Beladiri Shorinji Kempo Indonesia (PERKEMI) dibawah naungan pengurus Perkemi NTT, dan RDTL kembali berjibaku dalam turnamen bertajuk Open Border II. Kejuaraan Shorinji Kempo antar daerah se NTT dan Republik Demokratik Timor Leste (RDTL) yang digelar Pengurus Perkemi Belu pada 21-23 Agustus 2025 bertempat GOR L.A Bone Atambua.

“Ini Kejuaraan Antar Daerah (Kejurda) Shorinji Kempo NTT dalam rangka memperebutkan piala Bupati Belu 2005. Tapi ini pertandingan regional yang mana Pengkab Belu dapat restu dari Pengprov Perkemi NTT, untuk melaksanakan kejurda, berkolaborasi Federasi Shorinji Kempo Timor Leste,” kata Sempai Marius Wiluraha III Dan, ketua panitia pelaksana kepada Disway.id, Kamis (21/8/2025).

 

Lanjutnya kejurda dimaksud mendapat dukungan baik dari pemerintah kabupaten Belu, untuk menjalin hubungan bilateral sebagai saudara dengan Timor Leste dalam Shorinji Kempo. Selain itu bagi Kempo Belu, ajang bertujuan mengukur kesiapan kenshi di Belu menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2026 dan persiapan berkelanjutan menuju PON 2028 di NTT dan NTB.

“Terus Kontingen yang ikut kejurda ada 13 yang mana terdiri dari BELU itu tim Adan B, Alor ada tim A dan B, kabupaten Sika, kabupaten TTU ada 4 tim. Kemudian kota Kupang 2 tim, kabupaten Kupang 1 tim, ada juga dari  TTS 1 tim, namun dari Timor Leste pagi ini terkonfirmasi berhalangan hadir karena alasan teknis yang disampaikan,” ujar Marius Wiluraha yang juga Sekertaris Perkemi Belu.

 

Sementara terkait jumlah total altet yang bertanding dalam kejurda, sesuai informasi yang diperoleh Disway.id sebanyak 478 atlet yang terdiri dari atlet putri 235. Sedangkan atlet putra yang terdata oleh panitia hingga malam ini berjumlah 247 dari 13 kontingen dan semua akan terlibat dalam beberapa nomor pertandingan.

“Untuk nomor pertandingan atau kelas pertandingan itu ada nomor jurus yang kami sebut dengan istilah Embu dan Perkelahian bebas atau Randori. Untuk Embu diklasifikasikan lagi dalam dipertandingkan kategori, embu solo, embu pasangan, embu beregu putra-putri, sedangkan untuk randori dibagi kategori pemula, remaja dan dewasa,” ucapnya.

Kategori :

Terpopuler