Seru tapi Murah di Bukit Lendongara: "LDR" Savana Fajar dan Senja

Disway.id, NTT - Desa Karuni, Kecamatan Loura, Sumba Barat Daya, NTT – Bukit Lendongara, yang akrab disebut LDR, menjadi magnet pesona alam di pulau Sumba. Berjarak sekitar 20–30 km dari Tambolaka (kurang lebih 30 menit berkendara), bukit ini dapat diakses sepanjang hari tanpa jam operasional khusus. Biaya masuknya sangat terjangkau, Rp 5.000 per orang.

 

Daya Tarik Alam dan Waktu Terbaik Berkunjung

Lanskap savana bergelombang yang memukau mata, menyerupai “bukit Teletubbies” dengan rumput hijau saat musim hujan dan kecokelatan musim kemarau .

 

Panorama laut biru terlihat dari puncak bukit, termasuk Pantai Mananga Aba, Waitabula, bahkan Bandara Tambolaka di kejauhan .

Sunrise & sunset menjadi momen favorit pengunjung—langit jingga mengisi cakrawala, menciptakan lukisan langit yang dramatis.

 

Akses & Fasilitas

Jalan ke bukit sudah sebagian diaspal, meski masih terdapat kondisi jalan tidak mulus dan berlubang .

Tidak ada fasilitas umum seperti warung, toilet, atau sampah; pengunjung disarankan membawa bekal, air minum, tabir surya, dan topi.

 

Suara Warga & Kesaksian Pengunjung

Suara pengunjung dan warga menyebut Lendongara sebagai tempat favorit akhir pekan: “Biasa di akhir pekan banyak wisatawan yang datang ke Bukit LDR untuk berfoto bersama”. Sementara Benediktus menambahkan, “jangan mati dulu sebelum jalan‑jalan ke Bukit Lendongara… kita bisa lihat langsung pantai Mananga Aba… bahkan Kota Waitabula, dan Bandar Udara Tambolaka” .

Sumber: