Wagub NTT Luncurkan Aplikasi PRO NTT

Sabtu 02-08-2025,10:45 WIB
Reporter : Dimas Satriyo Nugroho
Editor : Dimas Satriyo Nugroho

“Jika tingkat kepatuhan pajak bisa meningkat, maka target PAD tahun 2026 sebesar Rp 2,8 triliun sangat mungkin tercapai,” ujarnya optimis.

 

Wagub Johni menyampaikan apresiasi kepada seluruh Tim Pembina Samsat, Bank NTT dan Ombudsman RI Perwakilan NTT atas kolaborasi yang telah terjalin dalam mendukung peningkatan pelayanan publik dan PAD. Ia berharap Rakor ini menghasilkan rekomendasi konkret dan inovasi baru dalam mempercepat transformasi Samsat di NTT.

Dalam kesempatan tersebut, dilaksanakan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Pemerintah Provinsi NTT dengan PT. BPD NTT tentang Penerimaan Pembayaran Pajak Daerah dan Retribusi Daerah Melalui Kanal Transaksi PT. BPD NTT, guna mendukung digitalisasi dan sistem pembayaran pajak yang lebih modern.

 

Rakor berlangsung selama tiga hari, 30 Juli hingga 1 Agustus 2025, diikuti 200 peserta yang terdiri dari unsur Dirlantas Polda NTT, Perwakilan PT. Jasa Raharja Kanwil NTT, Perwakilan UPT Pendapatan Daerah dari seluruh kabupaten/kota, serta Badan Pendapatan dan Aset Daerah (BPAD) Provinsi NTT.

Hadir dalam kegiatan, Anggota Komisi III DPRD Provinsi NTT, Sekretaris Daerah Provinsi NTT, Kepala OJK Provinsi NTT, Kepala BPAD Provinsi NTT, Perwakilan Bank NTT, Perwakilan Dirlantas Polda NTT, Kepala PT. Jasa Raharja, Kepala UPT Samsat Kabupaten/Kota, Pimpinan Ombudsman.

Kategori :