Realita Menarik dari Wae Rebo di Bumi Flores NTT

Realita Menarik dari Wae Rebo di Bumi Flores NTT

Realita menarik Desa Wae Rebo--

Anda akan diberikan jamuan berupa Kopi Flores sebagai welcome drink di Mbaru Niang ini! Bagi Anda yang ingin bermalam, Anda bisa menginap di Mbaru Niang ini. Sudah disediakan selimut dan bantal seadanya.

 

3. Memiliki Hari Spesial   

Setiap bulan November, warga di Desa Wae Rebo merayakan Upacara Adat Penti, yaitu perayaan untuk mengucapkan rasa syukur berkat hasil panen yang didapatkan dalam setahun serta memohon keharmonisan dan perlindungan.

 

Saat perayaan dilakukan, para penduduknya akan mengenakan pakaian adat lengkap dengan aksesorinya. Bagi Anda yang merencanakan untuk mengunjungi desa ini, sebaiknya samakan jadwal Anda dengan upacara adat ini agar kunjungan lebih bermakna karena lebih banyak atraksi dan nilai yang bisa Anda lihat. 

BACA JUGA:Wae Rebo, Wilayah NTT Juara Dua di Dunia soal Keindahan Alam versi Majalah Inggris

4. Penduduk Wae Rebo adalah Keturunan Minang   

Walaupun Wae Rebo adalah perkampungan di Manggarai Barat, NTT, tetapi ternyata warga desanya mengklaim bahwa mereka adalah keturunan Minang dari Sumatera Barat. Empo Maro, nenek moyang Wae Rebo berasal dari Minangkabau yang merantau hingga ke Flores dan berpindah-pindah tempat tinggal hingga akhirnya menetap di kawasan yang sekarang menjadi Desa Wae Rebo ini. Walaupun mereka merupakan keturunan Minang, namun nama-nama penduduknya tidak seperti nama orang Minang kebanyakan.

 

5. Bendera Dipasang di Atas Rumah Adat Saat Upacara Kemerdekaan   

Walaupun terpencil, Wae Rebo tetaplah bagian dari Indonesia. Ketika Hari Kemerdekaan, selalu ada upacara untuk memperingatinya.

 

Uniknya, warga Wae Rebo akan memasang bendera Indonesia di atas rumah adat yang berbentuk kerucut tersebut saat upacara bendera berlangsung. Beberapa orang saling membantu untuk memastikan bendera berdiri dengan kokoh. Itulah 5 fakta Wae Rebo yang mungkin belum Anda ketahui. Berada di lokasi terpencil tidak lantas membuat desa ini sepi pengunjung. Sebaliknya, banyak wisatawan yang rela melancong jauh-jauh untuk menikmati keindahan setiap sudut Desa Wae Rebo.

 

Sumber: