Laboratorium Peternakan Undana: Lumbung Ilmu dari Timur untuk Masa Depan Indonesia

Laboratorium Peternakan Undana: Lumbung Ilmu dari Timur untuk Masa Depan Indonesia

Lab. Peternakan Undana--

Disway.id, NTT - Di tengah kebutuhan mendesak akan peningkatan kualitas pendidikan vokasional di bidang peternakan, Universitas Nusa Cendana (Undana) Kupang tampil sebagai garda terdepan melalui keberadaan Laboratorium Peternakan yang kini berbenah dan bertransformasi.

Laboratorium ini bukan sekadar ruang praktik biasa. Ia menjadi jantung pengembangan ilmu peternakan, pusat riset, serta sarana edukasi masyarakat berbasis realitas agraris dan kearifan lokal Nusa Tenggara Timur (NTT).

 

Dari Lapangan untuk Ilmu yang Hidup

Berlokasi di kawasan UPT Lahan Kering Kepulauan (LLKK) II Undana, laboratorium ini mengelola berbagai jenis ternak seperti sapi, kambing, kuda, hingga rusa.

Setiap kandang bukan hanya tempat pemeliharaan, tetapi juga menjadi ruang kuliah terbuka bagi mahasiswa dari Fakultas Peternakan dan juga dari program studi terkait di fakultas lain.

Fungsi laboratorium ini mencakup tiga aspek utama Tri Dharma Perguruan Tinggi: pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

“Laboratorium ini adalah fondasi belajar berbasis praktik yang nyata. Mahasiswa tidak hanya belajar teori, tapi langsung menyentuh realita lapangan,” ujar Kepala Laboratorium yang baru, Drs. Aris Lambe’, M.Si.

 

Pembenahan dan Revitalisasi

Sejak ditunjuk oleh Rektor Undana, Prof. Dr. drh. Maxs U.E. Sanam, Aris Lambe’ langsung melakukan serangkaian pembenahan menyeluruh.

Tidak hanya soal kebersihan kandang dan ketersediaan pakan, tetapi juga mengenai manajemen aset, pemanfaatan lahan, serta sistem rotasi ternak yang berkelanjutan.

Sebelumnya, laboratorium sempat mengalami penurunan fungsi akibat keterbatasan pengelolaan.

Kini, dengan manajemen baru dan dukungan pimpinan universitas, revitalisasi berjalan bertahap menuju laboratorium modern berbasis teknologi dan produktivitas.

Sumber: