JUMBO Geser KKN di Desa Penari, Pecahkan Rekor Film Indonesia Terlaris Sepanjang Masa

Disway.id, NTT - Film animasi JUMBO resmi mencatatkan sejarah baru dalam perfilman nasional.

Dalam waktu 63 hari penayangan di bioskop, film besutan Ryan Adriandhy dan diproduksi oleh Visinema Studios ini berhasil meraih 10.073.332 penonton, mengungguli rekor sebelumnya yang dipegang oleh KKN di Desa Penari (2022) dengan total 10.061.033 penonton.

 

Pencapaian ini menjadikan JUMBO sebagai film Indonesia terlaris sepanjang masa, sekaligus menjadi film animasi lokal pertama yang mampu menembus angka 10 juta penonton.

Keberhasilan ini juga memperlihatkan antusiasme tinggi masyarakat terhadap film dengan pendekatan visual yang segar dan cerita yang mengakar pada nilai-nilai lokal.

Tak hanya sukses secara komersial, JUMBO juga menuai pujian dari kritikus film dan penonton dari berbagai kalangan.

Film ini dianggap berhasil memadukan kualitas animasi kelas dunia dengan narasi yang kuat, menyentuh, dan penuh pesan moral.

 

Banyak pihak menilai bahwa keberhasilan JUMBO merupakan titik balik bagi industri animasi Indonesia.

“Ini menjadi tonggak penting bahwa film animasi karya anak bangsa bisa bersaing secara masif dan mendominasi pasar dalam negeri,” ujar salah satu pengamat film dalam sebuah wawancara.

 

Di tengah dominasi film-film live action, pencapaian JUMBO menjadi bukti bahwa inovasi dan keberanian bereksperimen dengan format animasi patut diapresiasi.

Film ini kini menempati posisi kedua dalam daftar film terlaris di Indonesia, hanya berada di bawah Avengers: Endgame (2019) yang masih memegang rekor tertinggi dengan 10.976.338 penonton.

 

Sumber: